Jumat, 14 Desember 2012

TERNYATA, TAHUN 2013 GAJI PNS TIDAK JADI NAIK



Jakarta - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN) Azwar Abubakar mengungkapkan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun depan dipastikan tidak mengalami kenaikan. Padahal pemerintah sudah berjanji menaikkan gaji PNS hingga 7% di 2013.
"Gaji pokok (PNS) tahun depan hampir pasti tidak naik," kata Azwar dalam sambutannya diacara Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah bebas dari Korupsi Kementerian ESDM, Jumat (14/12/2012).
Dikatakan Azwar, dirinya sudah mengusulkan kepada Menteri Keuangan agar ada kenaikan gaji pokok tahun depan sebesar 7-8%, namun tidak bisa. "Saya minta kenaikan 7-8% kepada Menteri Keuangan, tapi ngak berani," tandas Azwar.
Pemerintah berjanji akan menaikan gaji pegawai negeri sipil (PNS) lebih tinggi bagi abdi negara golongan rendah. Pemerintah telah mematok, mulai tahun depan kenaikan gaji PNS maksimal 7%. Adapun alokasi anggaran belanja pegawai sebesar Rp 241,1 triliun telah naik 13,6% dibandingkan alokasi tahun 2012 atau meningkat Rp 28,9 triliun. 
(koranFB/14/12/12)

Kurikulum 2013 Baru, Guru Juga Harus Dilatih



Pemerintah harus memastikan guru telah dilatih sebelum kurikulum baru berlaku serta harus ada evaluasi dari pelatihan tersebut. Dengan demikian, pemerintah tidak terjebak pada target kurikulum yang sempurna karena sebuah kurikulum yang bagus jika ditangani oleh guru yang tidak mampu, maka kesempurnaan itu tidak akan ada gunanya.
Oleh karena itu, pelatihan guru sebelum kurikulum itu dimulai menjadi penting untuk dilakukan. Namun diperlukan komitmen pemerintah yang didukung oleh peran aktif pemerintah daerah, organisasi profesi guru dan juga organisasi non profit untuk melatih sedikitnya 45 ribu guru yang akan dilatih sebagai Guru Utama (master teacher). Pemerintah dan segenap pihak lain itu harus memastikan bahwa guru-guru yang akan dilatih tidak salah sasaran.

“Kita tidak usah berdebat terlalu banyak kenapa, bagaimana dan kapan (kurikulum itu dilaksanakan). Kesempurnaan kurikulum itu nomor dua, pastikan dulu pelatihan guru,” kata
Mantan Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Jalal mengatakan, pada Workshop CSR Paud di Jakarta, belum lama ini.

Mantan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud ini menjelaskan, setelah ada pelatihan, pemerintah selanjutnya harus membangun sistem pendukung pra pelatihan. Sistem tersebut ialah adanya pengawasan bagi guru apakah materi pelatihan sudah mampu dipraktikkan dalam pola pengajaran mereka. Fasli meminta peran kelompok kerja guru, forum musyawarah guru mata pelajaran dan organisasi profesi guru mulai pusat hingga ke cabang untuk dapat memastikan guru yang sudah dilatih ini mampu mempraktikkannya.
Berdasarkan data, Kemendikbud sendiri berencana akan melatih kurikulum baru bagi guru hanya dalam waktu enam bulan. Menanggapi hal ini, Fasli menyatakan, pelatihan itu harus berbeda dengan pelatihan guru sebelumnya. Waktu pelatihannya pun jangan hanya sekali namun harus secara berkelanjutan. “Pelatihan itu harus dibuat dengan sistem yang canggih. Pastikan sesudah pelatihan itu guru mempunyai keterampilan yang memadai yang didukung dengan support system,” tambahnya.

Pemerintah juga harus mempunyai pusat pelayanan terpadu sehingga jika ada guru yang menemui kesulitan ketika mempraktikkan kurikulum itu mereka dapat mengadukannya melalui telepon, pesan pendek maupun pesan elektronik di waktu kapan pun. Sementara itu, lembaga dan universitas pencetak lulusan guru ini pun semestinya mendukung dengan pelatihan guru dengan sarana dan prasarana yang mereka punyai.
Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, strategi implementasi kurikulum yang akan dilakukan pemerintah memang salah satunya adalah pelatihan guru dengan program master teacher. Program ini artinya guru-guru yang berprestasi dan memilki kinerja baik akan dilatih juga oleh para guru dan kepala sekolah yang juga berprestasi, mempunyai kemampuan yang memadai dan hasil anak didiknya bagus. “Guru tidak akan diambil dari kota besar namun dari mana saja. Hasil UKA dan UKG serta sertifikasi akan menjadi pertimbangan,” jelasnya di gedung Kemendikbud.

Mengenai penghapusan mata pelajaran, terangnya, guru tidak perlu khawatir akan ada pemgurangan jumlah guru di Indonesia atas kurikulum baru ini. Pasalnya, dari guru-guru yang ada saat ini mereka akan dilatih untuk mempunyai kemampuan untuk menguasai lebih dari satu mata pelajaran. “Jadi jangan khawatir jika ada siswa yang tidak memilih mata pelajaran tertentu maka jumlah tatap mukanya berkurang dan guru tidak akan mempunyai sertifikat. Karena misalnya guru mampu mengajar Bahasa A dan B. bisa saja yang A sedikit peminatnya akhirnya dia mengajar Bahasa B. ini nanti juga akan diatur lebih lanjut. Jadi guru tidak perlu khawatir,” tuturnya.
(koranFB/14/12/12)

DPR: Mengubah Kurikulum Pendidikan Tidak Mudah



Anggota Komisi X DPR Nasrullah Larada mempertanyakan niat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), untuk memberlakukan kurikulum 2013.
Menurut Nasrullah, perubahan kurikulum tidaklah semudah membalik tangan. Diperlukan kajian serius yang melibatkan berbagai kalangan, baik akademisi, praktisi, pendidik, dan lapisan masyarakat penyelenggara pendidikan.
Menurutnya, rencana Kemendikbud mengubah kurikulum perlu dikritisi serius, serta perlu dilakukan uji coba. Ada beberapa poin penting dalam rancangan perubahan kurikulum.
Pertama, tematik. Dalam kurikulum Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), sebenarnya juga ada model pengajaran tematik.
Model itu dilakukan di beberapa sekolah, namun dalam realisasinya kurang berhasil. Karena, untuk menerapkan hal tersebut butuh tenaga pendidik yang handal, dan memahami mata pelajaran secara tuntas.
"Tidak semua guru kita bisa mencapai kualitas yang dibutuhkan," ujarnya, Kamis (13/12/2012).
Mengenai rencana penghapusan mata pelajaran IPA dan IPS serta digabung ke Bahasa Indonesia, Nasrullah menilai perlu menyatukan pemahaman terhadap UU Sisdiknas.
"Karena, pada pasal 37, UU Sisdiknas menyebutkan bahwa Kurikulum Tingkat Dasar dan Menengah minimal ada IPS, IPA, dan lain-lain. Jangan sampai karena faktorkKeinginan Menteri, UU ditabrak," tuturnya.
Nasrullah menyarankan, sebelum diterapkan, perlu dilakukan pelatihan guru yang berjumlah sekitar 2,9 juta orang. 
(koranFB/14/12/12)

Sistem Uang Pensiun PNS Bakal Diubah Mulai 2014



Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) tengah mengkaji aturan baru terkait pemberian pensiun PNS. Rencananya kajian ini dipersiapkan untuk dapat dilaksanakan di 2014 mendatang.
"Ini kita buat grand design saya harap segera dibuat roadmap-nya, supaya 2014 sudah bisa mulai diterapkan," ujar Menteri PAN RB Azwar Abubakar saat ditemui di tengah Seminar Pensiun di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (13/12/2012).
Azwar menyatakan aturan baru pemberian pensiun menggunakan sistem fully funded. Maksudnya, PNS yang menanggung dana pensiunnya sejak dini.
"Misalnya ingin pensiun Rp 10-20 juta per bulan, jadi ditabung dari sekarang. Jadi tergantung dia mau hidup layaknya bagaimana," jelas Azwar.
Sistem baru tersebut akan mengganti sistem pay as you go yang kini diterapkan dalam pembayaran pensiun. Sistem ini membuat para PNS menerima hanya sedikit pada masa tuanya.
"Jadi ini terlalu sedikit, ini pendekatan lama, dengan kata lain dibayar apa adanya," ujar Azwar.
Azwar mengharapkan roadmap aturan pensiun ini bisa diselesaikan dalam waktu dekat sehingga bisa dilaksanakan di 2014. Hal ini dapat mengurangi beban negara untuk pembayaran pensiun.
"Sekarang ini menurut Taspen iuran dari yang diterima sekitar Rp 10 triliun per tahun tapi yang Taspen keluarkan Rp 60 triliun jadi jomplang Rp 50 triliun itu ditanggung pemeritnah, makanya kita akan ubah mau dapat banyak tabung banyak," tandasnya.
(koranFB/14/12/12)

Rabu, 12 Desember 2012

UJI PUBLIK PENGEMBANGAN ( RANCANGAN ) KURIKULUM 2013


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melakukan uji publik kurikulum 2013. Ada beberapa alasan dalam pengembangan Kurikulum 2013 diantaranya adalah (a) Perubahan proses pembelajaran [dari siswa diberi tahu menjadi siswa mencari tahu] dan proses penilaian [dari berbasis output menjadi berbasis proses dan output] memerlukan penambahan jam pelajaran; (b) Kecenderungan akhir-akhir ini banyak negara menambah jam pelajaran [KIPP dan MELT di AS, Korea Selatan]; (c) Perbandingan dengan negara-negara lain menunjukkan jam pelajaran di Indonesia relatif lebih singkat, dan (d) Walaupun pembelajaran di Finlandia relatif singkat, tetapi didukung dengan pembelajaran tutorial
Sementara itu, Kurikulum 2006 memuat sejumlah permasalahan diantaranya: (1) Kurikulum belum sepenuhnya berbasis kompetensi sesuai dengan tuntutan fungsi dan tujuan pendidikan nasional; (2) Kompetensi belum menggambarkan secara holistik domain sikap, keterampilan, dan pengetahuan; (3) Beberapa kompetensi yang dibutuhkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan (misalnya pendidikan karakter, metodologi pembelajaran aktif, keseimbangan soft skills dan hard skills, kewirausahaan) belum terakomodasi di dalam kurikulum; (4) Kurikulum belum peka dan tanggap terhadap perubahan sosial yang terjadi pada tingkat lokal, nasional, maupun global; (5) Standar proses pembelajaran belum menggambarkan urutan pembelajaran yang rinci sehingga membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam dan berujung pada pembelajaran yang berpusat pada guru; (6) Standar penilaian belum mengarahkan pada penilaian berbasis kompetensi (proses dan hasil) dan belum secara tegas menuntut adanya remediasi secara berkala; dan (7) Dengan KTSP memerlukan dokumen kurikulum yang lebih rinci agar tidak menimbulkan multi tafsir.

Tiga faktor lainnya juga menjadi alasan Pengembangan Kurikulum 2013 adalah, pertama, tantangan masa depan diantaranya meliputi arus globalisasi, masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi informasi, konvergensi ilmu dan teknologi, dan ekonomi berbasis pengetahuan.
Kedua, kompetensi masa depan yang antaranya meliputi kemampuan berkomunikasi, kemampuan berpikir jernih dan kritis, kemampuan mempertimbangkan segi moral suatu permasalahan, kemampuan menjadi warga negara yang efektif, dan kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap pandangan yang berbeda.
Ketiga, fenomena sosial yang mengemuka seperti perkelahian pelajar, narkoba, korupsi, plagiarisme, kecurangan dalam berbagai jenis ujian, dan gejolak sosial (social unrest). Yang keempat adalah persepsi publik yang menilai pendidikan selama ini terlalu menitikberatkan pada aspek kognitif, beban siswa yang terlalu berat, dan kurang bermuatan karakter. 

Anda dapat menggunakan kesempatan baik ini untuk memberi masukan, kritik, dan saran hingga tanggal 24 Desember 2012. Dan untuk memaksimalkan uji publik serta agar setiap tanggapan dapat kami rekam dengan baik guna pengolahan lebih lanjut, pelaksanaan uji publik ini dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut:
  1. Anda diminta mengunduh rancangan Kurikulum 2013 yang tersedia dalam bentuk PDF di  http://kurikulum2013.kemdikbud.go.id atau (klik disini untuk mengunduh).
  2. Dalam setiap halaman rancangan Kurikulum 2013 tersebut, terdapat ruang untuk Anda memberi tanggapan.
  3. Bilamana Anda hendak memasukkan tanggapan melalui laman http://kurikulum2013.kemdikbud.go.id, kami minta Anda terlebih dahulu mengisi identitas diri dalam lembar isian yang tersedia.
Jika ada hal-hal yang ingin disampaikan lebih lanjut bisa melalui email: ujipublik.kurikulum@kemdikbud.go.id
Atas partisipasi Anda dalam Pengembangan Kurikulum 2013 kami sampaikan terima kasih.

Selasa, 20 November 2012

JADWAL UAS BN SD TAHUN 2012 DAN LIBUR SEMESTER 1



Ujian Akhir Semester 1 (satu) Tahun Pelajaran 2012/2013 direncanakan akan dilaksanakan mulai tanggal 10 Desember mendatang selama 4 hari. Kemudian libur semester 1 dimulai tanggal 24 Desember selama 14 hari. Hari efektif semester 2 dimulai tanggal 7 Januari 2013.

Untuk lebih jelasnya bisa di cek pada jadwal berikut ini : 

Rabu, 14 November 2012

KURIKULUM BARU, KURIKULUM BERBASIS SAINS MULAI TAHUN 2013

 
 
Direncanakan mulai tahun 2013 mendatang kurikulum pada satuan pendidikan akan mengalami perubahan yang cukup signifikan. Dimana pada tahun sebelumnya kurikulum tersebut berbasis kompetensi, untuk kurikulum baru tahun 2013 menjadi kurikulum berbasis SAINS. Perubahan tersebut disampaikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan - Jakarta.
"Yang paling esensial dari 2013 yang kita rancang, untuk SD itu pendekatan yang kita gunakan semua berbasis sains. Itu oleh anak dikenalkan, mulai melihat memperhatikan bertanya, observasi, sehingga tidak lagi diorientasikan kepada hafalan-hafalan," jelas Mendikbud M Nuh di kantor wapres, Jakarta, Selasa (13/11/2012).

M.Nuh juga mengatakan untuk pendekatan pembelajaran tematik integratif, jumlah pelajaran bisa dikurangi dari sepuluh menjadi enam mata pelajaran saja. Namun, jumlah waktunya akan ditambah, sedikitnya menjadi empat jam dalam seminggu.

Enam mata pelajaran itu adalah Bahasa Indonesia, PPKN, Matematika, Agama, Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani. Nuh menjelaskan pendekatan pembelajaran tematik integratif sebagai contohnya Guru Bahasa Indonesia bisa juga menjelaskan tentang fenomena alam dalam pelajaran IPA.

"Misalnya ambil tema tentang sungai, sudah ada bahan IPAnya di situ. Sungai itu ada airnya, rumusnya H 20, bisa mengalir kenapa karena ada perbedaan tekanan. Juga memiliki derajat kejernihan, bisa wudhu, satu mata pelajaran bisa dikaitkan kemana-mana, kotoran sungai tercemar, dan seterusnya. Dengan demikian anak-anak memiliki kemampuan utuh. Anak-anak SD tidak mendapat pendekatan yang terpisah-pisah, tapi utuh. Mudah mempelajari sesuatu yang kecil-kecil jika sudah dewasa," paparnya.

Kurikulum ini untuk Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan. (Analisa,14/11/2012)

Selasa, 13 November 2012

Koneksi Internet Gratis dan Tercepat - Satu Juta WiFi untuk Indonesia Maju




Jakarta - Cepatnya laju informasi dapat membawa berbagai kemajuan suatu bangsa. Untuk mewujudkan hal tersebut, Indonesia Wifi kini hadir memberikan akses wireless internet berkecepatan tinggi di berbagai access point yang tersebar dari kota hingga ke pelosok nusantara. Sebuah langkah besar untuk kemudahan akses informasi bagi masyarakat Indonesia.
Menggunakan teknologi Wireless Fidelity (WiFi) terbaru, Indonesia Wifi menjanjikan koneksi internet tercepat dan handal untuk masyarakat Indonesia, baik individu maupun pelaku bisnis. Mulai dari komunikasi hingga pemenuhan informasi untuk kebutuhan bisnis, pendidikan dan hiburan, semua dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa harus repot mencari-cari tempat khusus yang menyediakan fasilitas WiFi.
Untuk memenuhi hal tersebut, Indonesia Wifi berkomitmen untuk terus membangun hingga 1 juta access point yang dapat meng-cover seluruh negeri. Dengan demikian, hadirnya Indonesia Wifi dapat memperkecil jarak kedekatan digital antara masyarakat Indonesia di pelosok dan di perkotaan. Tentunya hal ini akan mendukung Masterplan Percepatan Pertumbuhan Perekonomian Indonesia (MP3EI) yang telah dicanangkan oleh pemerintah sehingga menghasilkan kemajuan bangsa yang lebih merata. (KoranFB/13/11/12)

Rabu, 07 November 2012

Pornografi Merusak Otak Anak



Tidak mudah mengasuh anak dari Generasi Z, yang banyak mengandalkan teknologi untuk berkomunikasi, bermain, dan bersosialisasi. Tantangan yang dihadapi Gen Z salah satunya adalah kerusakan otak akibat pornografi.
Temuan Yayasan Kita dan Buah Hati (YKBH), Jakarta, terutama terhadap siswa kelas 4 hingga 6 SD, sepanjang tahun 2008 sampai awal 2010 di Jabodetabek, 67 per
sen dari mereka telah melihat atau mengakses pornografi, 37 persen di antaranya mengakses dari rumah sendiri.
“Dan ternyata, para orangtua tidak mengetahui atau menyadari apa yang telah disaksikan anak-anak mereka melalui berbagai fasilitas yang mereka berikan untuk anak-anak mereka, seperti TV, games, handphone, internet, dan sebagainya,” kata Elly Risman, Psi, psikolog dari YKBH.

Bagaimana sebenarnya pornografi dapat merusak otak anak?

Ahli bedah otak dari Amerika Serikat, Dr Donald Hilton Jr, mengatakan bahwa pornografi sesungguhnya merupakan penyakit karena mengubah struktur dan fungsi otak. Atau, dengan kata lain merusak otak.
Bagian yang paling rusak adalah prefrontal cortex (PFC) yang membuat anak tidak bisa membuat perencanaan, mengendalikan hawa nafsu dan emosi, serta mengambil keputusan dan berbagai peran eksekutif otak sebagai pengendali impuls-impuls. Bagian inilah yang membedakan antara manusia dan binatang.
Mark Kastleman, penulis buku The Drugs of the New Millenium, memberi nama pornografi sebagai visual crack cocaine atau narkoba lewat mata. Kastleman juga menyebut adiksi pornografi pada anak tidak terlepas dari bisnis pornografi yang memang menyasar anak-anak sebagai target pasar.
Perangkap yang diberikan bermacam-macam. Misalnya, awalnya gratis, lama-lama bayar. “Persis kayak jual narkoba. Cicip dulu sedikit, setelah ketagihan, pasti si anak akan mencari. Bedanya, orang kecanduan narkoba masih kelihatan, misalnya sakau. Tapi, kecanduan pornografi tidak. Kalau sudah kecanduan banget baru bisa,” urai Elly.
Ciri-ciri kecanduan pornografi antara lain anak menghabiskan waktu lebih banyak dengan perangkat teknologi, seperti internet, games atau ponsel. Anak menjadi gampang marah, self esteem-nya rendah, kalau bicara tidak mau menatap mata kita, melawan, suka berkhayal, prestasi akademik merosot tiba-tiba, dan pendiam.
“Anak juga biasanya mengamuk kalau ditegur untuk berhenti melakukan aktivitas tertentu tadi,” kata Elly. Anak seringkali ingin keluar dari jerat adiksi tadi tapi tidak mampu karena tidak ada yang tahu dan bisa membantunya.

Mau belajar
Apa yang bisa dilakukan orangtua menghadapi anak-anak Gen Z? Berikut tips dari Elly Risman:
* Orangtua harus tahu perkembangan anak-anak mereka, dan harus mau membangun kesadaran terus-menerus. Perhatikan bahwa kebutuhan anak-anak ini berbeda. Komunikasi, penghargaan, dan disiplin pun beda.

* Pahami kebutuhan anak, proaktif mengarahkan, menjelaskan, mendampingi, dan membicarakan konsekuensinya. Aturan harus dibuat bersama antara orangtua dengan anak.

* Orangtua harus mau belajar terus-menerus, terutama soal teknologi (IT). Contohnya, bertemanlah dengan anak di Facebook atau Twitter, “Istilahnya, ‘Elo gaul dikit, deh,’” ujar Elly. (KoranFB/7/11/12)

Kamis, 01 November 2012

Penting dibaca ( Pendidikan Etika Moral di Australia )

 
 
Mengapa bangsa Australia yang 'leluhurnya' berasal dari Tahanan Kriminal Inggris kini mampu masuk 10 negara TERBAIK untuk tempat tinggal manusia dan memiliki tingkat kriminalitas terendah di dunia? (Melbourne terbaik).

Mengapa bangsa Indonesia yang DULU leluhurnya adalah orang-orang yang Santun, Ramah dan Berbudi Pekerti Luhur, Gotong Rorong, KINI masuk kedalam kelompok Negara Gagal Dunia, dengan tingkat KORUPSI NO.3 di dunia dan tingkat kriminalitas yang sangat tinggi dan moral yang sangat rendah?

Ternyata semua itu berawal dari "Sistem Pendidikan" Pemerintahnya.

Para Pendidik dan Guru di Australia lebih khawatir jika anak-anak didik mereka tidak JUJUR, tidak mau MENGANTRI dengan baik, tidak memiliki RASA EMPATI, HORMAT KEPADA ORANG LAIN dan ETIKA MORAL lainnya ketimbang mereka tidak bisa membaca, menulis dan berhitung.

"Guru-guru di Australia lebih prihatin jika murid-murid mereka memiliki perilaku moral yang kurang baik daripada memiliki prestasi nilai akademik yang kurang baik". Mengapa? Karena menurut mereka untuk membuat anak mampu membaca menulis dan berhitung atau menaikkan nilai akademik, hanya perlu waktu 3-6 bulan saja dengan secara intensif mengajarkannya. Tetapi untuk mendidik perilaku moral seorang anak, dibutuhkan waktu lebih dari 15 tahun untuk mengajarkannya.

Mengajarkan baca tulis, berhitung bisa diajarkan kapan saja, bahkan setelah mereka sudah dewasa/tua sekalipun masih bisa dilakukan. Sementara mengajarkan Etika Moral waktunya sangat terbatas, dimulai saat Balita dan berakhir saat mereka Kuliah. Selain itu, untuk mengubah perilaku moral orang dewasa yang terlanjur rusak dan buruk, hampir sebagian besar orang tidak mampu melakukannya.

Bagaimana dengan pemikiran Pemerintah, Pendidik/Guru dan Orang tua kita pada umumnya di Indonesia?

Wahai para Keluarga Indonesia, jika kita semua segera tersadarkan, bertindak benar dan komit, maka 15 tahun kedepan Indonesia masih bisa merubah kondisinya saat ini menjadi lebih baik.

MULAILAH dari DIRI KITA sendiri, KELUARGA KITA sendiri dan mulailah dari SEKARANG untuk BELAJAR dan MENDIDIK ETIKA MORAL kita...!!!.

Rabu, 31 Oktober 2012

Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2013



Sertifikasi Guru Tahun 2012 sudah usai dilaksanakan. Dan ternyata masih banyak Guru yang belum bersertifikat pendidik. Bagi yang sudah melaksanakan kegiatan PLPG di Rayon 15 Malang, pembagian sertifikat pendidik di undur lagi sampai akhir bulan November tahun ini. "Mohon maaf sebesarnya, rencana kami adalah membagikan sertifikat itu ke Dinas Pendidikan masing-masing kota adalah pada akhir Oktober 2012. Ternyata ada kendala, sehingga akan kami bagikan InsyaAllah pada minggu ketiga Nopember 2012, diusahakan lebih cepat bila memungkinkan. Terima kasih, mohon maaf yang sebesarnya." Demikian informasi di kutip dari http://www.facebook.com/psg15um.

Dan untuk Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2013 dapat di untuk pada link berikut ini :
  1. BUKU
  2. Lampiran BUKU

Bahasa Indonesia akan Menjadi Pelajaran Wajib di Australia



Bangkitnya Asia tidak bisa dihentikan oleh siapapun, dan terus melaju. Australia harus memiliki rencana yang tepat untuk memanfaatkan momentum tersebut.
Demikian pernyataan Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, ketika meluncurkan kebijakan Abad Asia yang sudah lama ditunggu-tunggu. "Bangkitnya Asia bukan saja tidak bisa dihentikan, namun semakin laju," kata Gillard, dalam poidato di lembaga pemikir strategis Lowy Institut di Sydney, hari Minggu (28/10/2012) ini.
Pada tahun 2025 nanti, Asia akan memiliki jumlah penduduk kelas menengah paling banyak di dunia. Oleh karena itu, Australia sudah menyiapkan berbagai strategi untuk mengantisipasi semua hal itu, yang tercakup dalam Kertas Putih Abad Asia.
Dalam pemaparannya, PM Gillard menjelaskan lima langkah kunci yang akan dijalankan Australia guna menyongsong Abad Asia tersebut.
Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L Sastra Wijaya, Indonesia menjadi salah satu titik perhatian utama Australia. Dalam soal bahasa, misalnya, seluruh sekolah di Australia akan terlibat bekerja sama dengan paling sedikit satu sekolah di Asia guna mendukung pengajaran bahasa prioritas yaitu bahasa Indonesia, Hindi (India), Mandarin, dan Jepang.
Australia juga akan membuka beberapa misi diplomatik baru di Asia, meskipun tidak disebutkan kapan hal tersebut akan dilakukan.
Menurut PM Gillard, Australia akan membuka kedubes penuh di ibu kota Mongolia, Ulaan Baatar, dan konsulat di Shenyang (China), Phuket (Thailand), dan di Indonesia Bagian Timur, tanpa menyebut lokasi.(koranFB/31/10/12)

Tahun Depan, 70.000 PNS Baru Direkrut


Tahun depan akan ada sekitar 130.000 pegawai negeri di seluruh Indonesia yang pensiun. Karena itu, pemerintah akan merekrut pegawai baru untuk menggantikannya. Namun jumlah yang direkrut tidak sebanyak yang pensiun.
"Jumlah pegawai baru yang akan direkrut tahun depan hanya separuh dari jumlah pegawai yang pensiun, atau jumlahnya berkisar antara 65.000 orang sampai 70.000 orang," ucap Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Azwar Abubakar usai pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi di Provinsi Maluku, di Ambon, Selasa (30/10/2012).
Penerimaan jumlah pegawai baru yang tidak sama dengan jumlah pegawai yang pensiun merupakan cara pemerintah untuk mengurangi jumlah pegawai negeri sipil di Indonesia. Terlalu banyaknya pegawai negeri sipil membuat anggaran terbebani karena sebagian besar tersedot untuk membayar gaji pegawai.

Jumlah pegawai yang diterima tahun depan pun akan disesuaikan dengan kebutuhan di pemerintahan.

"Penerimaan pegawai akan dilakukan secara transparan. Semua pegawai yang diterima harus betul-betul sesuai kebutuhan, tidak seperti dulu-dulu lagi yang diterima hanya karena memiliki kedekatan dengan pejabat di pemerintahan," jelasnya.

Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu yang hadir dalam acara pencanangan itu berharap tenaga pendidikan dan kesehatan diprioritaskan untuk ditambah di Maluku. "Ini penting untuk meningkatkan pembangunan pendidikan dan pelayanan kesehatan di seluruh Maluku," tambahnya. (koranFB/31/10/12)

Senin, 22 Oktober 2012

Tak Ada Lagi Mata Pelajaran IPA dan IPS di Tingkat SD



BANDUNG, - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membali menegaskan rencana mereka menyederhanakan kurikulum, baik tingkat SD, SMP maupun SMA.
Menurut Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, Prof Dr Ir H Musliar Kasim MS, penederhanaan kurikulum ini akan direalisasikan mulai tahun ajaran 2013-2014. Untuk tingkat SD, dua mata
pelajaran, yakni Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) tak lagi menjadi mata pelajaran tersendiri seperti yang selama ini berlaku.
Pada kurikulum baru nanti, kata Wamen, mata pelajaran SD hanya ada enam. "Yakni mata pelajaran Agama, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan atau PPKN, Bahasa Indonesia, Matematika, Seni Budaya, serta mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan," ujarnya pada acara Pelatihan Pembangunan Karakter Bangsa melalui Kebudayaan kepada Guru dan Kepala Sekolah di Garden Permata Hotel, Jalan Lemahneundeut, Bandung, Minggu (21/10/2012).
Wamen mengatakan, penyederhanaan kurikulum ini bukan tanpa alasan. "Banyak masukan yang menyebutkan bahwa anak SD sekarang itu kalau mau ke sekolah harus membawa tas besar yang seperti troli karena memang banyak buku yang harus mereka bawa. Padahal, pada tingkat SD itu, anak-anak cukup belajar tentang ilmu-ilmu dasar," kata Musliar.
Meski IPA dan IPS tidak lagi masuk dalam mata pelajaran tersendiri, ilmu-ilmu yang selama ini dipelajari dalam kedua mate pelajaran itu, kata Wamen, tak sepenuhnya hilang.
Menurutnya, IPA dan IPS akan diintegrasikan dalam sejumlah mata pelajaran yang ada sebagai bentuk pengenalan. Sebagai contoh, sebut Wamen, mata pelajaran IPA bisa diterapkan pada anak didik melalui mata pelajaran Bahasa Indonesia ketika murid-murid ditugaskan pergi ke taman atau kebun sekolah untuk membuat karya tulis.
"Dalam karya tulis itu selain mengajarkan menulis dalam Bahasa Indonesia yang baik, juga akan dikenalkan dengan jenis tanaman yang ada di taman sekolah," katanya.
Melalui penyederhanaan kurikulum tersebut diharapkan anak didik tingkat SD tidak lagi dijejali oleh banyaknya konten mata pelajaran, melainkan lebih banyak mendapat pendidikan karakter yang baik, logika berpikir dan pendidikan olah raga.
"Penyederhanaan kurikulum ini hingga sekarang masih dalam proses. Ya prosesnya sekarang ini baru sekitar 25 persen, tapi diharapkan tahun ini selesai dan tahun depan mulai melakukan penataran bagi guru-gurunya," kata Musliar.
Rencananya, perombakan kurikulum juga nantinya akan diterapkan bagi siswa SMP dan SMA. Untuk SMP, yang wajib tetap enam mata pelajaran seperti tingkat SD tapi kemudian akan ditambah Bahasa Inggris dan ilmu pengetahuan seperti IPA dan IPS. Adapun untuk tingkat SMA, ilmu pengetahuan akan dipecah. Untuk IPA akan ada mata pelajaran Matematika, Fisika dan Kimia. Untuk IPS akan ada mata pelajaran Sosiologi dan Antropologi.
Wamen mengatakan, kurikulum baru ini akan mulai disosialisasikan dan diuji publik sebelum Februari 2013. Nantinya kurikulum baru ini akan menitikberatkan pada mata pelajaran yang membentuk sikap untuk siswa SD, mengasah keterampilan untuk siswa SMP dan membangun pengetahuan untuk siswa SMA.(koranFB, 22/10/2012)

Rabu, 17 Oktober 2012

FORMULIR PENGAJUAN NISN BARU - FORMULIR A-1


NISN - Nomor Induk Siswa Nasional yang sangat dibutuh oleh siswa sekolah terutama Sekolah Dasar, kini menjadi bahan perbincangan dan pertannyaan dari banyak pihak, karena sulitnya mengurus NISN tersebut. Semua itu berdasarkan masa transisi peralihan pengurus/petugas NISN di tingkat pusat. Pengelolaan data base Nomor Induk Siswa Nasional (http://nisn.data.kemdiknas.go.id/page/data) sedang dalam proses dan sampai hari ini masih belum bisa diakses. Adapun proses pengajuan NISN dapat dilakukan dengan mengirimkan pengajuan ke: nisn_pdsp@yahoo.com

Download Formulir / Format NISN
Formulir A.1 - Pengajuan NISN Baru
XLS   PDF
Formulir A.2 - Pengajuan Edit Status
DOC   PDF
Formulir A.3 - Pengajuan Edit Siswa
DOC   PDF
Formulir A.4 - Edit NISN yang Ganda
DOC   PDF

Senin, 15 Oktober 2012

Kurikulum Baru untuk SD, Bahasa Inggris dihapus



Dari kurikulum SD yang akan direvisi dan wacana penghapusan Bahasa Inggris masih bakal diuji publik dulu. Wacana penghapusan mata pelajaran bahasa inggris dari kurikulum sekolah dasar (SD) ternyata masih simpang siur. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menegaskan, hingga saat ini, wacana tersebut masih dibahas dan belum ada keputusan final. "Jadi, yang berkembang di publik itu belum ada keputusan. Belum diputuskan nanti kurikulum SD itu seperti apa," Jelas Nuh ketika ditemui di gedung Kemendikbud, Jakarta (11/10).
Wakil Mendikbud Musliar Kasim mengatakan, bahasa Inggris akan ditiadakan dari kurikulum wajib siswa SD. Penghapusan tersebut diberlakukan pemerintah pada tahun ajaran 2013-2014. Alasanya, mata pelajaran tersebut membuat siswa tidak fokus mendalami kemampuan bahasa Indonesia.
Kurikulum untuk siswa SD rencananya didapatkan menjadi hanya enam mata pelajaran. Yakni, Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Seni Budaya, Serta Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Namun, kurikulum itu baru disepakati untuk siswa kelas 1-3 saja

Kamis, 11 Oktober 2012

Kurikulum Baru - Hanya 6 Mata Pelajaran untuk SD Kelas 1-3



Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus mengupayakan perombakan kurikulum semua jenjang sekolah untuk tahun ajaran 2013 -14. Jika sebelumnya rencana kurikulum untuk sekolah dasar (SD) menguat ke tujuh mata pelajaran, kini ada perubahan.
Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim, mengatakan bahwa hanya akan ada enam mata pelajaran saja untuk para siswa SD dalam tahun ajaran mendatang. Namun, kepastian jumlah enam mata pelajaran ini masih disepakati hanya untuk kelas 1-3 SD saja.
"Yang disepakati (satu mata pelajaran) kelas 1-3 (SD) hilang. Untuk kelas 4-6 masih dibahas dan belum final," kata Musliar, di Park Hotel, Jakarta, Rabu (10/10/2012).
Adapun enam mata pelajaran yang akan diberikan pada siswa kelas 1-3 SD ini adalah Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Sementara untuk mata pelajaran seperti Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) tidak akan dihapus begitu saja melainkan akan diintegrasikan dengan mata pelajaran lain. Menurut Musliar, mata pelajaran ilmu pengetahuan ini akan menjadi penggerak dan akan menarik mata pelajaran lain.
"Contohnya Bahasa Indonesia, selama ini ilmu kebahasaan kering. Dengan dimasukkan ilmu itu, bisa menjadi kalimat yang hidup. Kalau selama diajarkan hanya 'Ini Ibu Budi', enggak ada makna," jelas Musliar.
Perombakan kurikulum ini juga nantinya akan diterapkan bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Untuk SMP, yang wajib tetap enam mata pelajaran seperti tingkat SD tapi kemudian akan ditambah Bahasa Inggris dan ilmu pengetahuan seperti IPA dan IPS.
"Untuk SMA, ilmu pengetahuan akan dipecah. Untuk IPA ada matematika, fisika dan kimia. Kalau IPS ada sosiologi dan antropologi. Tapi itu belum selesai dibahas," tandasnya.
Seperti diberitakan, kurikulum baru ini akan mulai disosialisasikan dan diuji publik sebelum Februari 2013 dan mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2013-2014. Nantinya kurikulum baru ini akan menitikberatkan pada mata pelajaran yang membentuk sikap untuk siswa SD, mengasah keterampilan untuk siswa SMP dan membangun pengetahuan untuk siswa SMA.
(dikutip dari KoranFB/11/10/12)

Minggu, 07 Oktober 2012

MATERI ON THE JOB LEARNING - OJL TAHUN 2012



On The Job Learning - OJL yang dilaksanakan Pengawas UPT TK dan SD Kecamatan Ngadirojo sudah mencapai tahap pelaporan. Direncanakan tanggal 9 Oktober 2012 akan dilaksanakan pelaporan / presentasi OJL di kota Malang secara bergiliran dari berbagai Kabupaten. Sdr. Drs. SUGIHARTO dan MISGIYANTO, S.Pd. yang mewakili pelaporan / presentasi OJL - On The Job Learning dari UPT TK dan SD Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Pacitan. Banyak sekali faktor dan materi yang harus disiapkan. Mulai dari PTS, Supervisi dan LKPS. Dan batasan waktu pengumpulan materi hanya 3 bulan. Dari semua materi yang sudah ter-rekam dan sudah disiapkan, kami dokumentasikan supaya jika ada dari teman pengawas lain ingin mencari materi On The Job Learning - OJL bisa mengunduh di sini. 

Jumat, 05 Oktober 2012

Pesangon Pensiun bukan gaji pensiun, dibayar satu kali.



Informasi tetang Pesangon Pensiun sudah beredar dikalangan pegawai negeri sipil, berita tersebut menjadi pembicaraan yang hangat setiap harinya. Para pegawai negeri sipil yang akan pensiun kedepan, tidak lagi menerima pensiunan (uang/gaji) mereka setiap bulan. Tapi Pemerintah akan langsung memberikan pesangon sekaligus, seperti pensiun karyawan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah berlaku. Hal tersebut sesuai Peraturan Menteri Keuangan yang terkait pemberian langsung pesangon PNS yang pensiun, yang sudah diterbitkan yaitu No:50/PMK.010/2012 tentang Iuran dan manfaat pensiun.

Seperti di kutip dari :
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR: 50/PMK.010/2012
TENTANG
PERUBAHAN KETIGA ATAS KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN
NOMOR 343/KMK.017/1998 TENTANG IURAN DAN MANFAAT PENSIUN
Pasal 26 ayat (3) 
Dalam hal besarnya Manfaat Pensiun sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
kurang dari atau sama dengan Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah),
Manfaat Pensiun tersebut dapat dibayarkan sekaligus.

Namun belum diketahui secara pasti kapan ini (Permenkeu tentang pesangon pensiun) akan terlaksana. Dan berita tentang UU ASN terbaru Oktober tahun 2012 belum sampai pada kami.

Sabtu, 08 September 2012

KEMENDIKBUD MENGEVALUASI KURIKULUM SD-SMA


Banyak persoalan yang muncul pada dunia pendidikan seperti buku pelajaran siswa SD berbau gambar kekerasan, pornografi dan sebagainya. Mendikbud melakukan tindakan preventif dengan program evaluasi kurikulum.
 
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sedang mengevaluasi kurikulum pendidikan yang berlaku saat ini, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 2006. Evaluasi ini melibatkan tokoh pendidikan, tokoh agama, masyarakat, psikolog, dan sejumlah kalangan lain.

Evaluasi itu dilakukan, kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, karena banyak persoalan di masyarakat yang erat kaitannya dengan pendidikan. ”Misalnya, mengapa anak-anak sekolah sering tawuran? Apakah pendidikan karakternya kurang? Waktu senggangnya terlalu banyak? Atau faktor lain,” kata Nuh. Melalui evaluasi, nanti akan diketahui akar persoalan dan solusinya.

Begitupun dengan kemampuan bahasa Inggris di kalangan siswa yang umumnya masih kurang. Padahal, pelajaran Bahasa Inggris disampaikan setidaknya enam tahun pada jenjang SMP dan SMA, bahkan ada yang mulai sekolah dasar.

Dievaluasi pula jumlah mata pelajaran di sekolah yang dinilai terlalu banyak. Di SMA saja, jumlah pelajaran yang harus ditempuh siswa sekitar 17 mata pelajaran.

”Apakah perlu sebanyak itu? Lalu apa hasilnya bagi peningkatan kualitas siswa? Ini yang sedang dievaluasi,” kata Nuh.

Efektivitas pembelajaran

Evaluasi itu dilakukan, kata Nuh, untuk efektivitas pembelajaran. Karena itu, selain evaluasi, juga dilakukan uji coba dan perbandingan di sejumlah sekolah dengan mengubah jam belajar dari 23 jam per minggu menjadi 30 jam.

”Tapi jumlah mata pelajaran dikurangi atau dipadatkan dengan cara digabung,” kata Nuh yang didampingi Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Hamid Muhammad serta Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Syawal Gultom.

Secara keseluruhan, evaluasi kurikulum itu meliputi standar isi, proses, evaluasi, dan kompetensi.

Agar evaluasi bersifat independen dan hasilnya akurat, kata Nuh, berbagai profesi dan keahlian dilibatkan. Di sisi lain, Kemdikbud juga membentuk tim evaluasi sendiri. Hasil evaluasi kedua tim ini nantinya akan dipadukan untuk mencari solusi terbaik.

Jika nanti digunakan kurikulum baru, kurikulum itu juga bukan adaptasi dari kurikulum asing karena tidak akan selalu sesuai untuk kondisi di Indonesia. ”Dari kajian kami, sekolah yang full day cenderung lebih bagus hasilnya. Anak-anak jelas kegiatannya,” kata Nuh.

Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kemdikbud Hamid Muhammad mengatakan, karena evaluasi masih berlangsung, sampai saat ini belum ada keputusan tentang rencana penambahan jam belajar.

Meski demikian, uji coba menambah jam belajar siswa sudah dilakukan di sejumlah sekolah.

”Sedang dikaji kemungkinan jumlah mata pelajaran dikurangi atau digabung untuk mengurangi beban siswa,” kata Hamid.

sumber : kompas.com

Minggu, 05 Agustus 2012

MASIH BANYAK GURU GAGAP TEKNOLOGI, LPMP PRIHATIN



UKG - Ujian Kompetensi Guru online yang pertama kali diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengalami beberapa masalah dalam hal teknis maupun non teknis. Hal ini membuat kalangan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kalimantan Tengah merasa prihatinan karena ternyata masih banyak guru yang gagap teknologi (Gaptek) pada saat mengikuti uji kompetensi guru secara online. Kepala LPMP Kalimantan Tengah, Krisnayadi Toendan mengatakan dari hasil UKG  hari pertama banyak guru yang tidak bisa mengoperasikan komputer dan fasilitas internet, terutama guru yang sudah lanjut usia.

Hal tersebut harus disikapi oleh Dinas Pendidikan kabupaten/kota agar bisa memberikan pelatihan dengan memprogramkan kegiatan, sehingga ke depan tidak ada lagi guru yang tidak mengerti kemajuan teknologi modern seperti sekarang ini. Namun semua itu akan percuma dan tidak akan ada gunanya dibuat serta diprogramkan pelatihan kalau kemauan para guru untuk belajar dan memahami komputer sama sekali tidak ada, meski hampir semua sekolah di daerah telah memiliki komputer.

Seharusnya guru yang sudah memiliki sertifikasi dan menerima tunjangan profesi dapat memanfaatnya tunjangan yang ada untuk meningkatkan kemampuan baik kursus komputer, diklat maupun yang berguna meningkatkan kompetensi. Akan tetapi justru sebaliknya, kebanyakan guru mempunyai pola pikir, tunjangan sertifikasi digunakan hanya untuk kebutuhan konsumtif.

Rabu, 01 Agustus 2012

Pembayaran Pensiun PNS Bebankan Anggaran Negara


Pembayaran pensiun para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dirasa sangat membebankan anggaran negara. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahkan memberikan perhatian khusus pada masalah ini.
Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Agus Suprijanto mengungkapkan, saat ini pemerintah memiliki dua pilihan, yakni pembiayaan dengan pay as you go, dan pembiayaan penuh (fully funded).
Menurut dia, fully funded memerlukan anggaran besar pada awalnya. "Karena kalau fully funded itu besar, bisa ratusan triliun. Tapi idealnya fully funded, karena kita masyarakat besar," kata dia di kantor Kementerian Keuangan, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Selasa (31/7/2012) malam.

Menurut dia, saat ini pemerintah telah mempersiapkan Peraturan Pemerintah (PP) untuk menerapkan pembiayaan tersebut. "Pada 1900 berapa itu, kita pernah terapkan. Kita terapkan fully funded selama periode 10 tahun. Tapi dana yang terkumpul habis," katanya.
Lebih jauh dia mengungkapkan, jika dipaksakan, maka fully funded juga dapat menekan anggaran negara. Pasalnya, jika angkatan kerja habis, dan para pensiun lebih banyak dari angkatan kerja, maka dana yang terkumpul tidak sanggup untuk menopang pembiayaan.
"Seperti di Eropa. Eropa jebol karena fiskal enggak kuat menanggung itu, karena pakai fully funded. Angkatan kerja mereka sedikit yang pensiun banyak," tukas dia. (okezone)

Senin, 30 Juli 2012

Aplikasi Soal UKG Online 2012 Pedagogik dan Profesional




Contoh Soal UKG Online 2012 Pedagogik dan Profesional

Selasa, 24 Juli 2012

NRG - NOMOR REGISTRASI GURU



NRG - Nomor Registrasi Guru

Banyak sekali dari guru-guru yang belum tau tentang NRG dan berapa Nomor Registrasi Guru yang seharusnya mereka miliki. Di sini kami mencoba membantu memberikan link agar anda dapat menemukan NRG anda. Jadi anda tidak perlu susah - susah harus bertanya kemana. 

link NRG (Nomor Registrasi Guru) klik di sini

Ujian CPNS Serentak 8 September 2012


JAKARTA - Sebanyak 14.560 kursi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dibutuhkan oleh 48 instansi pemerintah, dan 4.126 CPNS dari pendidikan kedinasan akan diperebutkan dalam ujian serentak yang akan dilaksanakan pada 8 September 2012 mendatang di sekitar 90 titik.
Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian PAN dan RB Ramli E. Naibaho menyatakan, meskipun pada anggaran APBN 2012 2012 dialokasikan penerimaan 61.560 CPNS, tetapi ternyata hanya terserap 14.560 orang.
“Tahun ini hanya 23 instansi pemerintah pusat dan 25 pemerintah daerah yang memenuhi syarat melakukan penerimaan CPNS untuk jabatan yang dikecualikan dari moratorium. Sementara 14.560 CPNS yang akan direkrut itu terdiri dari 11.870 untuk instansi pusat, dan hanya 2.681 itu pemerintah daerah,” jelas Ramli E Naibaho seperti dikutip Tribunnews.com dari laman Setkab, Selasa (24/7/2012).
Semula, ada 119 instansi yang mengusulkan permohonan CPNS untuk tahun 2012 ini. Untuk pusat sebanyak 59 instansi, daerah sebanyak 47, sehingga jumlahnya mencapai 76 ribu lebih. Namun berdasarkan kebijakan moratorium, setiap instansi harus melengkapi usulan itu dengan analisis jabatan dan analisis beban kerja sesuai ketentuan yang berlaku.
Bagi daerah yang sudah kelebihan pegawai, juga tidak boleh. Selain itu, untuk pemda, anggaran belanja pegawainya tidak boleh lebih dari 50 persen dari APBD. Dalam hal ini, acuannya adalah data di Kementerian Keuangan. “Jadi meskipun ada daerah yang mengatakan datanya baru, tetapi yang dipakai tetap data di Kementerian Keuangan,” ujar Ramli.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, soal ujian seleksi tahun ini dibuat oleh konsorsium 10 perguruan tinggi negeri (PTN), yang tergabung dalam panitia seleksi (pansel) nasional. Nantinya, semua peserta ujian akan dapat mengetahui nilainya, sehingga proses rerkutmen kali ini diharapkan berlangsung dengan sangat fair.
Dalam plaksanaan testing, Ramli mengatakan bahwa materi testing adalah kompetensi dasar, yang meliputi unsur-unsur kebangsaan, intelegensia umum, karakter pribadi, integritas. Sedangkan kompetensi bidang, dilakukan oleh masing-masing instansi. “Kalau guru, yang mengatur kementerian Pendidikan. Kalau dokter atau tenaga medis, dilakukan oleh Kementerian Kesehatan,” ujarnya.
Menjawab wartawan, Ramli mengatakan bahwa yang akan mengumumkan hasil ujian tetap Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di masing-masing instansi. Namun konsorsium 10 PTN itu memberikan copy hasil ujian kepada pihak Kementerian PAN dan RB dan BKN. Dengan demikian, kalau ada perbedaan antara hasil ujian dengan yang diumumkan oleh PPK, akan ketahuan. “Kalau terjadi seperti itu, Badan Kepegawaian Negara (BKN) tidak akan mengeluarkan Nomor Induk Pegawai (NIP). Bahkan, sekalipun sudah dikeluarkan NIP, kalau terbukti ada kecurangan, NIP-nya akan dibatalkan,” ujarnya.

Senin, 23 Juli 2012

CARA / TEKNIS PELAKSANAAN UKG ONLINE






Registrasi Peserta UKG
1. Registrasi peserta dilakukan pada hari pelaksanaan ujian 30 menit sebelum pelaksanaan UKG online.
2. Persyaratan yang wajib dibawa dan ditunjukkan pada saat registrasi yaitu:
  • Format kartu peserta UKG (dapat dicetak melalui aplikasi publikasi peserta UKG)
  • Fotokopi sertifikat pendidik yang dilegalisir kepala sekolah 
  • KTP asli

3. Mengisi format registrasi yang telah disediakan oleh Panitia Kabupaten/Kota.
4. Melakukan login pada komputer.
5. Mengisi perbaikan data individu (data individu wajib diisi seluruhnya).


Aturan Pelaksanaan UKG
1. Setiap ruangan ujian online diisi minimal 20 peserta.
2. Ujian dilakukan serentak dan setiap hari maksimal 3 gelombang per ruangan.
3. Waktu yang disediakan setiap gelombang ujian adalah 150 menit dengan rincian :
- 30 menit untuk registrasi dan latihan menggunakan sistem ujian online yang dipandu oleh tim teknis, dan
- 120 menit untuk ujian kompetensi yang sesungguhnya.
4. Diantara setiap gelombang diberikan waktu istirahat 30 menit. 
5. Tim teknis mengarahkan dan membantu peserta dalam menggunakan sistem ujian online pada 30 menit pertama saat peserta dalam ruangan ujian. 
6. Setiap peserta ujian tidak diperkenankan membawa buku atau referensi, kamera, handphone, alat penyimpan data (flash disk, external hardisk, dan lain-lain) ke dalam ruangan ujian.
7. Setiap peserta wajib mengikuti ujian sendiri dan tidak diperkenankan mewakilkan kepada orang lain. Jika ada peserta yang mewakilkan kepada orang lain dengan alasan apapun, maka haknya sebagai peserta uji kompetensi dinyatakan gugur.
8. Tim teknik mempersiapkan laboraturium komputer (client-server) sudah ON, maksimal 30 menit sebelum jadwal pelaksanaan ujian.

Untuk contoh aplikasi pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) dapat didownload di sini

Jumat, 20 Juli 2012

Rabu, 18 Juli 2012

Tahun Depan, Gaji PNS Naik 7% dan Dapat 'Bonus'




Jakarta - Pemerintah telah mengesahkan pagu anggaran kementerian/lembaga (K/L) untuk tahun 2013 lewat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 229/KMK.02/2012, 6 Juli lalu. Ada berita gembira buat PNS, apa itu?
Tahun depan, bakal ada kenaikan gaji untuk PNS, serta anggota TNI/Polri rata-rata 7% dan ada 'bonus' yaitu pemberian gaji ke-13. Kenaikan gaji ini memang lebih kecil dibanding tahun-tahun sebelumnya yang rata-rata 10%.
Menkeu Agus Martowardojo menekankan para pemimpin K/L agar dalam menyusun Rencana Kerja dan Anggaran di 2013 memperhatikan peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja barang melalui kebijakan flat policy pada belanja barang operasional dengan memperhitungkan peningkatan harga barang dan jasa, efisiensi belanja perjalanan dinas, seminar, dan konsinyering, serta menjaga besaran alokasi sesuai kebutuhan.
Agus juga meminta pemimpin K/L mengarahkan peningkatan anggaran infrastruktur dalam rangka mendukung ketahanan energi, ketahanan pangan, konektivitas domestik, dan destinasi pariwisata.
"Ketahanan pangan harus didukung dengan ketersediaan pengairan, di antaranya dengan menambah jumlah waduk dan jaringan irigasi," kata Agus dikutip dari situs Sekretariat Kabinet, Selasa (17/7/2012).
K/L harus mengarahkan pemanfaatan anggaran infrastruktur untuk pembangunan infrastruktur yang mempunyai daya dorong yang kuat terhadap pertumbuhan ekonomi, antara lain listrik, jalan, jembatan, irigasi, sarana air bersih, bandara, dan lain-lain.

Selasa, 17 Juli 2012

JADWAL PELAKSANAAN DAN DAFTAR PESERTA UKG ONLINE (UJI KOMPETENSI GURU) 2012


Dari situs resmi Kemdikbud, jadwal UKG Online dan daftar peserta UKG Online (Uji Kompetensi Guru) 2012 telah resmi di unggah ke publik. Daftar peserta dikolektif menurut lembaga dan Kabupaten masing-masing. Bagi guru yang bersertifikat pendidik sistem ujian online dijadwalkan pada 30 Juli s.d 12 Agustus 2012, dikelompokkan berdasarkan jenjang pendidikan. Dimulai dari jenjang SMP, selanjutnya SMA dan SMK, dan terakhir TK, SD, SLB.Untuk Kepala Sekolah dan Pengawas bulan Oktober mendatang. Ujian dilaksakan selama 120 menit atau 2 jam

Persyaratan Peserta
Peserta UKG pada prinsipnya adalah semua guru PNS dan bukan PNS yang mengajar di sekolah negeri dan swasta yang memenuhi persyaratan sebagai berikut.
1) memiliki sertifikat pendidik (tahun 2007-2011),
2) pada tahun 2012 belum memasuki masa pensiun, dan
3) masih aktif menjadi guru.

Kisi-kisi dan pedoman UKG online dapat di unduh di sini.

Informasi lain dapat dilihat bawah ini


Rabu, 11 Juli 2012

Peraturan Mendikbud Nomor 44 Tahun 2012 Tentang Pungutan dan Sumbangan Biaya Pendidikan pada Satuan Pendidikan Dasar


Salinan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  Nomor 44 Tahun 2012  Tentang Pungutan dan Sumbangan Biaya Pendidikan pada Satuan Pendidikan Dasar, dapat diunduh pada lampiran di bawah ini:

Selasa, 10 Juli 2012

DAFTAR PESERTA PLPG TAHAP 8 TAHUN 2012

Selasa, 03 Juli 2012

PAKAR PENDIDIKAN NILAI RSBI HANYA AKAL-AKALAN UNTUK KUTIP DANA


Terkait judicial review UU Sisdiknas tentang RSBI ke MK yang diajukan Koalisi Antikomersialisasi Pendidikan (KAKP), Praktisi pendidikan M Abduh Zen, menilai keberadaan RSBI hanya akal-akalan pihak sekolah dan dinas pendidikan untuk mengutip dana dari orangtua dan sumber lain, sementara itu sekolah rintisan nasional tidak diperbolehkan.Abduh yang juga dosen Universitas Paramadina mengungkapkan RSBI memeproleh dana bantuan pemerintah Rp. 100 juta sampai dengan Rp 300 juta per satuan pendidikan.

Koalisi Antikomersialisasi Pendidikan (KAKP) yang mengajukan permohonan judicial review UU Sisdiknas tentang RSBI, mendesak MK mengeluarkan putusan agar kegiatan sekolah RSBI di seluruh Indonesia dihentikan sampai ada putusan final dan mengikat.

Senin, 02 Juli 2012

Jumat, 22 Juni 2012

PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI


Pengembangan karakter anak banyak dipengaruhi oleh lingkungan. Anak belajar untuk mengenal nilai-nilai dan perilaku sesuai dengan nilai-nilai yang ada di lingkungan tersebut. Dalam pengembangan karakter anak, peranan orang tua dan guru sangatlah penting, terutama pada masa usia dini. Upaya yang dapat dilakukan oleh guru dan orang tua dalam membangun karakter anak usia dini :
  • Memperlakukan anak sesuai dengan karakteristik anak
  • Memenuhi kebutuhan dasar anak, seperti : kebutuhan kasih sayang dan memberian makanan bergizi
  • Pola pendidikan yang dilaksanakan guru di sekolah dengan orang tua di rumah harus saling berkait
  • Berika dukungan dan penghargaan ketika anak menampilkan tingkah laku yang terpuji
  • Berika fasilitas lingkungan yang sesuai dengan usia perkembangannya
  • Bersikap tegas, konsisten dan bertanggung jawab.

FAKTOR PEMBENTUK KARAKTER


Ada 5 faktor yang mempengaruhi terbentuknya karakter, yaitu :
1.  Tempramen dasar (dominan, intim, stabil, cermat)
2.  Keyakinan (apa yang dipercaya, paradigma)
3.  Pendidikan (apa yang diketahui, wawasan)
4.  Motivasi Hidup (apa yang dirasakan, semangat hidup)
5.  Perjalanan (apa yang telah dialami, masa lalu, pola asuh dan lingkungan)
(www.paud.unnes.ac.id/index.php)

Melalui proses 9 pilar karakter yang penting ditanamkan pada anak. Diharapkan anak akan memahami, merasakan dan melakukan nilai-nilai karakter meliputi :
1.  Cinta Tuhan dan segenap ciptaanNya
2.  Kemandirian dan tanggung jawab
3.  Kejujuran/amanah, diplomis
4.  Hormat, santun
5.  Dermawan, suka menolong dan gotong-royong/kerjasama
6.  Percaya diri, kreatif dan pekerja keras
7.  Kepemimpinan dan keadilan
8.  Baik dan rendah hati
9.  Toleransi, kedamaian dan kesatuan
Penekanan pendidikan karakter pada anak usia dini memang sangat penting, karena masa usia dini merupakan waktu yang sangat tepat bagi anak-anak untuk mendapatkan pondasi yang kokoh sebagai generasi penerus bangsa yang berkarakter positif.

Kamis, 21 Juni 2012

TUJUAN PENDIDIKAN KARAKTER PADA PAUD


Secara umum, tujuan pengembangan/pendidikan karakter pada anak usia dini adalah mendorong lahirnya anak-anak yang berkarakter baik. Membangun karakter yang efektif dapat ditemukan dalam lingkungan sekolah yang memungkinkan semua anak menunjukkan potensi mereka untuk mencapai tujuan yang sangat penting. (Baittstich, 2008:45)
Pada usia 0 sampai 6 tahun, otak manusia berkembang sangat pesat hingga mencapai 80%. Pada usia tersebut otak akan menerima dan menyerap semua informasi dari lingkungan sekitarnya tanpa memandang apakah informasi tersebut baik atau buruk. Saat inilah perkembangan karakter fisik, mental maupun spiritual anak mulai terbentuk. Para ahli menyebut masa ini dengan golden age (usia emas).
Anak-anak yang telah pembelajaran karakter pada pendidikan anak usia dini/pra sekolah mempunyai kemampuan yang lebih tinggi dari pada anak-anak yang tidak mengenyam pendidikan anak usia dini terutama dalam kemampuan akademik, kreativitas, inisiatif, motivasi dan kemampuan sosialnya. Berbeda dengan anak usia 5 tahun yang langsung dimasukkan Sekolah Dasar, kondisi psikologis mereka belum siap sehingga merasa tidak mampu dan rendah diri. Ini sangat berbahaya karena bisa mematikan semangat dan kecintaan mereka untuk belajar. Informasi tersebut menunjukkan betapa penting dan perlunya memanfaatkan masa emas anak/usia dini untuk memberikan pendidikan karakter yang baik karena masa ini sangat menentukan kesuksesasn anak di masa depannya.

Selasa, 19 Juni 2012

Loading

 
Design by Dian Cakra Wiyatama